Lika-liku Perjuangan iPhone 7 Menembus Indonesia



Jakarta - iPhone 7 dipastikan segera dijual resmi di Indonesia. Salah satu mitra penjual yakni operator Smartfren, bakal membuka keran pre order 24 Maret mendatang. Jika melihat peluncuran resmi iPhone 7 di Amerika Serikat yang sudah cukup lama berlalu, tak mudah bagi smartphone premium ini akhirnya menembus pasar Indonesia secara legal.

iPhone 7 diperkenalkan pada 7 September 2016. Kala itu, sempat ada harapan bahwa waktu pemasarannya di Indonesia bisa dilakukan menjelang akhir tahun.

"Secara ritme sebelumnya, 3-6 bulan setelah dirilis di Amerika Serikat. Tapi yang optimis akhir tahun ini, karena Apple mengejar momen Natal dan Tahun Baru," ujar Apple Certified Trainer iBox Mahendra Hatmoko kala itu.

Namun harapan tinggal harapan. iPhone 7 tidak juga masuk secara resmi. Ditengarai sebab utamanya adalah Apple belum juga dapat memenuhi aturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri atau TKDN.

"Apple sedang menyelesaikan proses investasi di BKPM, sabar saja," ujar I Gusti Putu Suryawirawan, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika Kemenperin.

"Kalau dari segi aturan TKDN-nya sih kita melihat ada harapanlah. Tapi untuk urusan Apple sebaiknya jangan spekulasi," imbuh CEO Erajaya, Hasan Aula.

Menkominfo Rudiantara kemudian membeberkan bentuk investasi Apple adalah pusat riset dan pengembangan dan masih dalam tahap negosiasi. Karena itulah, iPhone 7 belum bisa mendarat di Indonesia dengan cepat.

Titik Terang

Pada akhir tahun 2016 lalu, Erajaya mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mengajukan sertifikasi untuk sejumlah iPhone ke Ditjen Sumber Daya dan Perangkat Pos Informatika (SDPPI). Sertifikasi tersebut diperlukan untuk mengimpor ponsel besutan Apple ke Indonesia. iPhone 7 dan 7 Plus akhirnya lolos sertifikasi tidak lama kemudian.
Lika-liku Perjuangan iPhone 7 Menembus IndonesiaFoto: detikINET - Anggoro Suryo Jati

Titik terang bahwa iPhone 7 siap mendarat di Indonesia diperkuat setelah Apple mau berkomitmen untuk menginvestasikan dana senilai USD 44 juta atau di kisaran Rp 590 miliar dalam bentuk pusat riset dan pengembangan di Indonesia, selama 3 tahun ke depan.

Pernyataan itu dikemukakan oleh I Gusti Putu Suryawirawan, Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika. Ia mengemukakan Apple telah mendapatkan sertifikasi konten lokal di bulan November.

"Apple telah berkomitmen sekitar USD 44 juta untuk berinvestasi di R&D dalam tiga tahun. Karenanya, mereka bisa mendistribusikan perangkat berharga Rp 6 juta dan di atasnya. Itu artinya semua iPhone bisa didistribusikan," terangnya.

Investasi inilah yang membuat Apple dapat memenuhi aturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri atau TKDN dan bisa berjualan gadgetnya secara resmi di sini. Menkominfo Rudiantara kemudian mengabarkan bahwa iPhone 7 sudah boleh dijual meski waktunya belum dipastikan.

"Sudah boleh dijual. Apple telah menentukan lokasi pusat risetnya di Indonesia," kata Rudiantara awal tahun ini.

Lokasi pusat riset itu kabarnya adalah di Banten. Menteri yang akrab disapa Chief RA itu kemudian memberi kepastian bahwa produk terbaru Apple, yaitu iPhone 7 dan 7 Plus akan tersedia di Indonesia dalam waktu dekat.

"Saya diberitahu sama Apple mau launching iPhone 7 atau 7 Plus di Jakarta nanti. Jadi, gak usah beli iPhone lagi di luar negeri, karena sudah ada di Jakarta," ungkap Rudiantara pada bulan Februari.

Ketersediaan produk andalan Apple itu ada di Indonesia, lantaran perusahaan yang dipimpin oleh Tim Cook tersebut tengah merampungkan pembangunan proses pusat riset di Indonesia.

"Suatu achievement, Apple sampai kapanpun tidak akan pernah membangun (memproduksi) iPhone di Indonesia, karena kita (Indonesia) tidak punya skala ekonomi sekelas Tiongkok yang diberikan kepada Apple," ungkap Rudiantara.

"Tapi, kita tidak boleh sebagai pasar. Mudah-mudahan semester ini (iPhone 7 atau 7 Plus) di-launching," ucap pria yang disapa Chief RA tersebut.

Akhirnya kini, tanda-tanda iPhone 7 dijual resmi sudah terkuak. Meski terlambat beberapa bulan dari peluncuran resminya. Berminat? (fyk/rou)


Sumber

0 Response to "Lika-liku Perjuangan iPhone 7 Menembus Indonesia"

Post a Comment

ADS-1

ADS-2

ADS-3

ADS-4