Perjuangan Bos Facebook Bangkit Kembali Setelah Ditinggal Suami

Jakarta - Chief Operating Officer Facebook, Sheryl Sandberg, telah melalui masa-masa berat ditinggal suaminya. Sang suami, David Goldberg, meninggal dunia mendadak karena serangan jantung pada tahun 2015.
Goldberg sudah tak bernyawa di ruang senam, saat keluarga Sandberg tengah berlibur. Tak ayal, kepergian suami untuk selamanya secara tiba-tiba membuat Sandberg sangat berduka.
Pengalamannya berjuang bangkit kembali itu dituangkan dalam buku terbaru Sandberg yang bertajuk Option B. Di buku itu, dia antara lain berterima kasih pada Mark Zuckerberg yang telah sangat membantunya melalui masa sulit.
"Mark adalah alasan mengapa aku tetap berjalan. Kebanyakan apa yang dia lakukan bersama istrinya Chan tidak tertulis di buku, karena dia melakukan begitu banyak," sebut Sandberg yang dikutip detikINET dari Guardian.
"Ketika aku sangat sedih dan ingin menangis, aku akan menarik dia ke ruangannya dan dia akan duduk dan berkata kita akan melalui semua ini. Dia terus melakukan hal itu," imbuhnya.
Ketika dia kembali bekerja, Sandberg belum dapat berkonsentrasi penuh. Dia ketiduran saat rapat, kurang tanggap dan sering pulang cepat untuk menjemput anaknya. Zuck memaklumi hal itu, bahkan sering memujinya karena tetap bisa mengeluarkan ide yang bagus.
Sandberg kini diketahui sudah berkencan lagi dengan miliarder bernama Bobby Kotick. Tak sedikit yang mengkritiknya karena dinilai terlalu cepat menjalin hubungan lagi, tapi Sandberg berharap orang tidak cepat menghakimi.
"Aku harap dengan buku ini orang akan berhenti menghakimi mereka yang kencan lagi setelah kematian kekasihnya, terutama wanita. Ini adalah opsi B. Jika bisa, aku tentu hanya akan berkencan dengan Dave. Namun dia diambil dariku," papar salah satu orang paling powerful di jagat teknologi ini.
Sheryl masih dihantui rasa bersalah, antara lain karena tak tahu Dave punya masalah jantung. Namun bagaimanapun, dia harus iklas melepaskan Dave. (fyk/fyk)
Goldberg sudah tak bernyawa di ruang senam, saat keluarga Sandberg tengah berlibur. Tak ayal, kepergian suami untuk selamanya secara tiba-tiba membuat Sandberg sangat berduka.
Pengalamannya berjuang bangkit kembali itu dituangkan dalam buku terbaru Sandberg yang bertajuk Option B. Di buku itu, dia antara lain berterima kasih pada Mark Zuckerberg yang telah sangat membantunya melalui masa sulit.
"Mark adalah alasan mengapa aku tetap berjalan. Kebanyakan apa yang dia lakukan bersama istrinya Chan tidak tertulis di buku, karena dia melakukan begitu banyak," sebut Sandberg yang dikutip detikINET dari Guardian.
"Ketika aku sangat sedih dan ingin menangis, aku akan menarik dia ke ruangannya dan dia akan duduk dan berkata kita akan melalui semua ini. Dia terus melakukan hal itu," imbuhnya.
![]() |
Ketika dia kembali bekerja, Sandberg belum dapat berkonsentrasi penuh. Dia ketiduran saat rapat, kurang tanggap dan sering pulang cepat untuk menjemput anaknya. Zuck memaklumi hal itu, bahkan sering memujinya karena tetap bisa mengeluarkan ide yang bagus.
Sandberg kini diketahui sudah berkencan lagi dengan miliarder bernama Bobby Kotick. Tak sedikit yang mengkritiknya karena dinilai terlalu cepat menjalin hubungan lagi, tapi Sandberg berharap orang tidak cepat menghakimi.
"Aku harap dengan buku ini orang akan berhenti menghakimi mereka yang kencan lagi setelah kematian kekasihnya, terutama wanita. Ini adalah opsi B. Jika bisa, aku tentu hanya akan berkencan dengan Dave. Namun dia diambil dariku," papar salah satu orang paling powerful di jagat teknologi ini.
Sheryl masih dihantui rasa bersalah, antara lain karena tak tahu Dave punya masalah jantung. Namun bagaimanapun, dia harus iklas melepaskan Dave. (fyk/fyk)
Sumber
0 Response to "Perjuangan Bos Facebook Bangkit Kembali Setelah Ditinggal Suami"
Post a Comment