Telkomsel Garap Sejuta Pelanggan Korporat

Jakarta - Telkomsel tak hanya menguasai pasar retail di seluler dengan 169 juta pelanggan, tapi juga memperkuat cengkraman bisnisnya di segmen bisnis korporat. Sejauh ini, anak usaha Telkom itu telah melayani lebih dari 8.700 perusahaan dari berbagai bidang industri.
Industri yang dimaksud mulai dari perbankan, pertambangan, distribusi logistik, manufaktur, bisnis waralaba, termasuk segmen usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), dengan pertumbuhan sekitar 21% dibandingkan tahun sebelumnya. Itu pun baru di wilayah operasional area Jabotabek-Jabar saja.
"Sedangkan jumlah pelanggan dari segmen korporasi tahun ini tumbuh sekitar 16,5%, dengan total mencapai lebih dari satu juta pelanggan," kata Executive Vice President Area Jabotabek Jabar Telkomsel, Yetty Kusumawati di Jakarta, Sabtu (6/5/2017).
Yang terkini, Telkomsel baru saja menggaet penguasa bisnis makanan cepat saji, PT Fast Food Indonesia, selaku pemegang hak waralaba bisnis kuliner Kentucky Fried Chicken (KFC).
Dalam sinergi kerja sama pemanfaatan layanan solusi bisnis korporasi melalui Divisi Regional Account Management Jabotabek-Jabar ini, sesama karyawan PT Fast Food Indonesia bisa melakukan panggilan telepon dan SMS gratis dengan fasilitas Close User Group (CUG).
General Manager Account Management Jabotabek Jabar Telkomsel Nyoman Adiyasa menambahkan, Telkomsel juga memiliki sejumlah andalan lini layanan solusi bisnis korporasi, seperti Enterprise Mobility yang meliputi layanan Voice, SMS, APN Corporate, Flash, dan BlackBerry.
Selain itu, ada juga Cloud Services yang meliputi solusi layanan solusi e-Commerce, e-Accounting, Business Connect, m-POS, dan Sales Force Automation. Kemudian, Value Added Services (VAS) yang meliputi layanan Top Up Corporate dan NSP Corporate. Serta M2M yang meliputi solusi layanan Machine-to-Machine.
"Solusi kebutuhan layanan bisnis korporasi Telkomsel juga sudah terintegrasi dengan seluruh titik layanan pelanggan, mulai dari walk-in GraPARI, layanan call center 133 yang beroperasi 24 jam, serta layanan pelanggan berbasis digital melalui aplikasi MyTelkomsel," pungkas Nyoman. (rou/rou)
Industri yang dimaksud mulai dari perbankan, pertambangan, distribusi logistik, manufaktur, bisnis waralaba, termasuk segmen usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), dengan pertumbuhan sekitar 21% dibandingkan tahun sebelumnya. Itu pun baru di wilayah operasional area Jabotabek-Jabar saja.
"Sedangkan jumlah pelanggan dari segmen korporasi tahun ini tumbuh sekitar 16,5%, dengan total mencapai lebih dari satu juta pelanggan," kata Executive Vice President Area Jabotabek Jabar Telkomsel, Yetty Kusumawati di Jakarta, Sabtu (6/5/2017).
Yang terkini, Telkomsel baru saja menggaet penguasa bisnis makanan cepat saji, PT Fast Food Indonesia, selaku pemegang hak waralaba bisnis kuliner Kentucky Fried Chicken (KFC).
Dalam sinergi kerja sama pemanfaatan layanan solusi bisnis korporasi melalui Divisi Regional Account Management Jabotabek-Jabar ini, sesama karyawan PT Fast Food Indonesia bisa melakukan panggilan telepon dan SMS gratis dengan fasilitas Close User Group (CUG).
![]() |
General Manager Account Management Jabotabek Jabar Telkomsel Nyoman Adiyasa menambahkan, Telkomsel juga memiliki sejumlah andalan lini layanan solusi bisnis korporasi, seperti Enterprise Mobility yang meliputi layanan Voice, SMS, APN Corporate, Flash, dan BlackBerry.
Selain itu, ada juga Cloud Services yang meliputi solusi layanan solusi e-Commerce, e-Accounting, Business Connect, m-POS, dan Sales Force Automation. Kemudian, Value Added Services (VAS) yang meliputi layanan Top Up Corporate dan NSP Corporate. Serta M2M yang meliputi solusi layanan Machine-to-Machine.
"Solusi kebutuhan layanan bisnis korporasi Telkomsel juga sudah terintegrasi dengan seluruh titik layanan pelanggan, mulai dari walk-in GraPARI, layanan call center 133 yang beroperasi 24 jam, serta layanan pelanggan berbasis digital melalui aplikasi MyTelkomsel," pungkas Nyoman. (rou/rou)
Sumber
0 Response to "Telkomsel Garap Sejuta Pelanggan Korporat"
Post a Comment