Kemeriahan 'Saya Indonesia, Saya Pancasila' Tuai Kontroversi



Jakarta - Foto profil 'Saya Indonesia, Saya Pancasila' memeriahkan media sosial (medsos) saat peringatan kelahiran Pancasila pada Kamis (1/6/2017) kemarin. Namun dalam hal apapun, beda pendapat adalah hal biasa. Banyak yang merayakan, ada pula yang mengkritik euforia tersebut.

Saksikan video 20detik mengenai #SayaIndonesiaSayaPancasila di sini:



Seperti diketahui di Instagram, Twitter dan Facebook, banyak netizen yang ramai-ramai memposting foto diri mereka yang diedit bersebelahan dengan ikon #PekanPancasila berlatar merah putih.

Kalimat 'Saya Indonesia Saya Pancasila' yang menjadi tema Hari Pancasila pun disertakan pada ikon tersebut. Postingan ini mulai ramai setelah Presiden Jokowi mengungkapkan pentingnya Pancasila bagi rakyat Indonesia dalam video berdurasi singkat di akun Instagram @jokowi.



Presiden Jokowi memang mengajak netizen ikut menyebarkan logo #PekanPancasila ini di media sosial guna menyambut peringatan hari lahir Pancasila pada 1 Juni 2017, yang ditetapkan sebagai hari libur nasional.

Kemeriahan Saya Indonesia Saya Pancasila Tuai Kontroversi


Meski banyak yang bergembira memperingati #PekanPancasila dengan foto profil yang menjadi viral tersebut, sebagian netizen menganggap perayaan semacam ini berlebihan dan tak perlu.

"Yang Ngaku-ngaku 'Saya Indonesia, Saya Pancasila' biasanya malah sebaliknya," komentar netizen bernama Tina Azizi.

"Yg kemaren merayakan saya Pancasila saya Indonesia, PPKN & Sejarahnya nilainya berapa waktu sekolah?," kata pengguna Twitter dengan nama akun @alvianyp.

"Kenapa saya orang asli Indonesia yang berdasarkan Pancasila, harus menyebutkan saya Indonesia saya Pancasila, ya?," tanya @SudartoTotok.

Tak ketinggalan, musisi Ahmad Dhani pun berkomentar mengemukakan pendapatnya.



"TANCAP KAN JIWA PANCASILA DI JANTUNG MU, DI DADA MU,DI HATI MU ... Bukan di ProfilePicture. BAGI MEREKA YG BELUM JELAS JIWA PANCASILA NYA SEGERA PASANG PP SAYA INDONESIA SAYA PANCASILA. ADP," tulisnya melalui akun @AHMADDHANIPRAST.



Sejak ditetapkan 29 Mei-4 Juni 2017 sebagai #PekanPancasila, netizen pun ramai-ramai menyambut ajakan Presiden Jokowi mem-viralkan peringatan Pancasila dengan memasang profil Saya Indonesia Saya Pancasila. Dari orang biasa sampai kalangan selebritis dan public figure lainnya, ramai-ramai memposting foto tersebut.

Sejak 29 Mei 2017, pencarian hashtag #PekanPancasila di Instagram misalnya sudah menghasilkan ribuan postingan. Belum lagi hashtag lainnya yang masih berkaitan dengan momen ini. (rns/rou)


Sumber

0 Response to "Kemeriahan 'Saya Indonesia, Saya Pancasila' Tuai Kontroversi"

Post a Comment

ADS-1

ADS-2

ADS-3

ADS-4