Kencan Singkat dengan Galaxy Note 8 di New York
New York - Begitu CEO Samsung DJ Koh memamerkan Galaxy Note 8 untuk pertama kalinya, Vidi Aldiano dan Widi Mulia yang ada di samping saya dengan kompak setengah berteriak. "This is so cool, i really want this one." Penasaran sekeren apa? Langsung saja kita coba.
Kelar keynote di Galaxy Unpacked 2017, detikINET pun langsung bergegas menuju experience zone yang berada tepat di balik ruang presentasi utama yang ada di gedung Park Armory Avenue, New York, Amerika Serikat.
Berhubung waktunya cukup singkat, ditambah sudah ada janji untuk wawancara dengan para bos Samsung global, perjumpaan dengan Galaxy Note 8 pun tak bisa berlama-lama.
Namun, karena kesan pertama sudah begitu menggoda, kencan singkat pun tak mengapa asal berkesan. Harus tetap dibela-belain bertemu demi memuaskan dahaga penasaran.
Galaxy Note 8 pun langsung dalam genggaman setibanya di ruangan yang sudah berjejalan oleh 1.500 tamu undangan dari seluruh dunia. Bisa detikINET lihat, semua yang ada di situ punya rasa penasaran yang sama.
Ponsel flagship terbaru Samsung ini memang bongsor. Tapi tetap nyaman dipegang dan pas di tangan. Memang sih agak licin karena bodinya berlapis kaca, tapi masih ada rasa aman tanpa takut selip terlepas dari genggaman.
Note 8 yang punya ukuran 6,3 inch ini bodinya sedikit lebih besar dari flagship lainnya. Cuma beda 0,1 inch dari Galaxy S8+ yang berukuran 6,2 inch. detikINET pun sempat membandingkan dengan S8+ yang dibawa dari Jakarta. Bodi Note 8 masih tetap terlihat kotak, namun dengan sudut yang masih sedikit membulat tanpa siku.
Sensasi saat menggenggam Note 8 pun sebenarnya hampir sama rasanya ketika kita menggenggam S8+. Bagian punggungnya sama halusnya, persis seperti saat mengusapkan jari kita di bagian layar. Licin seperti memegang lapisan kaca.
Namun, karena pelapis kaca itu pula, bercak tangan dan jari kita selalu membekas saat mulai sering menjamah, apalagi ketika tangan sedang berkeringat. Noda tangan pun sangat kentara terlihat saat detikINET mencoba Note 8 yang berwarna midnight black dan deep blue sea.
Di bagian belakang phablet ini, ada dua buah kamera yang terpasang. Kamera ganda ini katanya memiliki konfigurasi wide dan tele. Untuk bagian lensa wide, resolusi yang ditawarkan 12 MP dengan focal length 26 mm dan bukaan lensa f/1,7. Sensor untuk kamera wide ini juga berukuran 1/2,55 inch.
Sedangkan untuk kamera tele, resolusinya juga sama-sama 12 MP dengan sensor ukuran lebih kecil 1/3,4 inch, diafragma f/2,4, dengan focal length 52 mm. Note 8 juga dibekali dengan dual Optical Image Stabilizer (OIS).
Saat DJ Koh presentasi, ia sempat membandingkan hasil jepretan kamera ganda Note 8 dengan iPhone 7 Plus. Tentu klaim Samsung masih harus dibuktikan lebih lanjut setelah ini.
Namun yang pasti, kedua modul lensa kamera itu tampak rata dan tidak menonjol dengan punggung Note 8. Bedanya dengan seri S8, pada versi Note 8 ini ada aksen bingkai berwarna hitam yang mengelilingi kamera.
Beralih ke bagian sisinya, di bagian atas terdapat slot SIM Card dan Micro SD. Slot SIM Card yang dimiliki di Note 8 ini adalah jenis hybrid, jadi selain kartu SIM utama, kita juga bisa memilih, apakah mau memasang kartu SIM kedua, atau kartu MicroSD.
Sementara di bagian bawah bagian tengah, ada konektor USB Type C. Bagian bawah sebelah kiri, ada lubang jack audio 3,5 mm. Sedangkan di sisi bawah bagian kanan, tersemat stylus S Pen. Nah, pena ajaib ini katanya sudah makin canggih. Wajib dicoba setelah ini.
Oke, sudah cukup dengan pegang-pegang, sekarang kita coba nyalakan tombol on/off di bagian sisi kanan sebelah atas, atau tepat di bagian jempol kita saat menggenggam dengan tangan kanan. Layarnya langsung terlihat begitu cemerlang dan penuh ketika layar menyala.
Ukuran layarnya jadi serasa lebih luas karena aspek rasionya persis Galaxy S8 dan S8+, yakni 18,5:9. Materi layar Super AMOLED yang digunakan membuat sensasi mengusap layar Note 8 terasa lembut. Mata dan jemari pun serasa dimanjakan.
Tak ada tombol-tombol fisik khas Android yang menonjol. Baik tombol Home, Back, dan Recent Apps, semua sudah menggunakan soft button. Ukuran dan labelnya sangat kecil dan minimalis, membuat bidang pandang kita tidak terlalu terganggu saat mengoperasikannya.
Tertarik untuk mencoba? (rns/rns)
Kelar keynote di Galaxy Unpacked 2017, detikINET pun langsung bergegas menuju experience zone yang berada tepat di balik ruang presentasi utama yang ada di gedung Park Armory Avenue, New York, Amerika Serikat.
Berhubung waktunya cukup singkat, ditambah sudah ada janji untuk wawancara dengan para bos Samsung global, perjumpaan dengan Galaxy Note 8 pun tak bisa berlama-lama.
Namun, karena kesan pertama sudah begitu menggoda, kencan singkat pun tak mengapa asal berkesan. Harus tetap dibela-belain bertemu demi memuaskan dahaga penasaran.
Galaxy Note 8 pun langsung dalam genggaman setibanya di ruangan yang sudah berjejalan oleh 1.500 tamu undangan dari seluruh dunia. Bisa detikINET lihat, semua yang ada di situ punya rasa penasaran yang sama.
 Foto: Achmad Rouzni Noor/detikINET |
Ponsel flagship terbaru Samsung ini memang bongsor. Tapi tetap nyaman dipegang dan pas di tangan. Memang sih agak licin karena bodinya berlapis kaca, tapi masih ada rasa aman tanpa takut selip terlepas dari genggaman.
Note 8 yang punya ukuran 6,3 inch ini bodinya sedikit lebih besar dari flagship lainnya. Cuma beda 0,1 inch dari Galaxy S8+ yang berukuran 6,2 inch. detikINET pun sempat membandingkan dengan S8+ yang dibawa dari Jakarta. Bodi Note 8 masih tetap terlihat kotak, namun dengan sudut yang masih sedikit membulat tanpa siku.
Sensasi saat menggenggam Note 8 pun sebenarnya hampir sama rasanya ketika kita menggenggam S8+. Bagian punggungnya sama halusnya, persis seperti saat mengusapkan jari kita di bagian layar. Licin seperti memegang lapisan kaca.
 Foto: Achmad Rouzni Noor/detikINET |
Namun, karena pelapis kaca itu pula, bercak tangan dan jari kita selalu membekas saat mulai sering menjamah, apalagi ketika tangan sedang berkeringat. Noda tangan pun sangat kentara terlihat saat detikINET mencoba Note 8 yang berwarna midnight black dan deep blue sea.
Di bagian belakang phablet ini, ada dua buah kamera yang terpasang. Kamera ganda ini katanya memiliki konfigurasi wide dan tele. Untuk bagian lensa wide, resolusi yang ditawarkan 12 MP dengan focal length 26 mm dan bukaan lensa f/1,7. Sensor untuk kamera wide ini juga berukuran 1/2,55 inch.
Sedangkan untuk kamera tele, resolusinya juga sama-sama 12 MP dengan sensor ukuran lebih kecil 1/3,4 inch, diafragma f/2,4, dengan focal length 52 mm. Note 8 juga dibekali dengan dual Optical Image Stabilizer (OIS).
Saat DJ Koh presentasi, ia sempat membandingkan hasil jepretan kamera ganda Note 8 dengan iPhone 7 Plus. Tentu klaim Samsung masih harus dibuktikan lebih lanjut setelah ini.
Namun yang pasti, kedua modul lensa kamera itu tampak rata dan tidak menonjol dengan punggung Note 8. Bedanya dengan seri S8, pada versi Note 8 ini ada aksen bingkai berwarna hitam yang mengelilingi kamera.
 Foto: Achmad Rouzni Noor/detikINET |
Beralih ke bagian sisinya, di bagian atas terdapat slot SIM Card dan Micro SD. Slot SIM Card yang dimiliki di Note 8 ini adalah jenis hybrid, jadi selain kartu SIM utama, kita juga bisa memilih, apakah mau memasang kartu SIM kedua, atau kartu MicroSD.
Sementara di bagian bawah bagian tengah, ada konektor USB Type C. Bagian bawah sebelah kiri, ada lubang jack audio 3,5 mm. Sedangkan di sisi bawah bagian kanan, tersemat stylus S Pen. Nah, pena ajaib ini katanya sudah makin canggih. Wajib dicoba setelah ini.
Oke, sudah cukup dengan pegang-pegang, sekarang kita coba nyalakan tombol on/off di bagian sisi kanan sebelah atas, atau tepat di bagian jempol kita saat menggenggam dengan tangan kanan. Layarnya langsung terlihat begitu cemerlang dan penuh ketika layar menyala.
 Foto: Achmad Rouzni Noor/detikINET |
Ukuran layarnya jadi serasa lebih luas karena aspek rasionya persis Galaxy S8 dan S8+, yakni 18,5:9. Materi layar Super AMOLED yang digunakan membuat sensasi mengusap layar Note 8 terasa lembut. Mata dan jemari pun serasa dimanjakan.
Tak ada tombol-tombol fisik khas Android yang menonjol. Baik tombol Home, Back, dan Recent Apps, semua sudah menggunakan soft button. Ukuran dan labelnya sangat kecil dan minimalis, membuat bidang pandang kita tidak terlalu terganggu saat mengoperasikannya.
Tertarik untuk mencoba? (rns/rns)
Sumber
0 Response to "Kencan Singkat dengan Galaxy Note 8 di New York"
Post a Comment