Perbedaan Killzone dan Horizone Zero Dawn di Mata Guerilla Games

Sempat kurang bersinar di Killzone 3, Guerilla Games dipercaya Sony untuk menggarap game eksklusifnya bertajuk Horizon Zero Dawn.

Ditemui dalam konferensi pers yang digelar di Manila, Filipina, Roland Ijzermans, Lead Concept Artist Guerilla Games mengungkapkan kendala selama menggarap Horizon Zero Dawn.

Jelas antara Killzone dan Horizon Zero Dawn terdapat perbedaan yang sangat mencolok. Selain konsep cerita, tentu saja genre permainan yang disajikan bak bumi dan langit, di mana Killzone adalah game dengan sudut pandang orang pertama (first-person shooter), sedangkan Horizon Zero Dawn adalah game third-person shooter.

Walau demikian, perbedaan genre tidak menghalangi Guerilla Games untuk membuat sesuatu yang baru. Bahkan diakui Roland, ide Horizon Zero Dawn ini menjadi satu dari sekian banyak ide menarik yang ada.

"Ya jadi setelah kita menyelesaikan Killzone 3, semua orang di studio kemudian mulai memikirkan ide baru. Banyak ide-ide baru yang muncul saat itu, bahkan ada 40 ide untuk game baru yang muncul saat itu dan tercetuslah Horizon Zero Dawn yang menjadi satu ide yang paling menarik," papar Roland ketika ditemui pekan ini.

Foto: detikINET/Aditya Fajar Indrawan

Dipaparkan oleh Roland, konsepnya yang ditawarkan di Horizon Zero Dawn ini sangat unik, lebih unik dari puluhan ide yang pernah didiskusikan di timnya. "Konsep yang unik, bagaimana perpaduan alam di zaman purba dengan segala teknologi primitifnya bertemu dengan mahluk-mahluk robotik," paparnya.

Roland pun mengakui bahwa terjadi perbedaan yang mencolok antara keduanya. Menurut Roland, Killzone menyajikan suasana yang gelap dan mencekap.

"Sebelumnya kita membuat Killzone game FPS yang linear dan HZD adalah game open world yang memiliki banyak kemungkinan tersembunyi dan itu berbeda dari killzone," lanjut Roland.

Tak ketinggalan, Roland berharap bila game-nya yang rilis pada tanggal 28 Feberuari 2017 ini bisa sukses meledak di pasaran. (adf/rns)

Sumber

Share this post