Pendiri Oculus Tinggalkan Facebook



Jakarta - Palmer Luckey, salah satu pendiri Oculus, mengundurkan diri dari Facebook. Seperti diketahui, Oculus adalah perusahaan virtual reality yang diakuisisi Facebook.

"Luckey akan selalu dikenang. Peninggalannya terus berkembang melewati Oculus. Semangat penemuannya membantu mempercepat revolusi VR modern dan membantu membangun pertumbuhan industri," tulis Facebook dalam pernyataannya.

Luckey adalah sosok kontroversial di Oculus. Salah satunya karena dia mengaku menyokong dana untuk sebuah grup trolling di internet yang mendukung Donald Trump. Dia akhirnya memang meminta maaf atas kelakuannya itu, dan sempat menghilang dari peredaran.

Kemudian dia muncul sebagai saksi dalam sidang gugatan ZeniMax terhadap Oculus. Gugatan tersebut kemudian membuahkan denda senilai USD 50 juta yang harus dibayarkan Oculus kepada ZeniMax, seperti dilansir The Verge, Jumat (31/3/2017).

Tak jelas apa peran dan jabatan Luckey di Oculus setelah terjadi restrukturisasi perusahaan di Oculus pada akhir 2016. Namun saat itu, Oculus dan Facebook bersikukuh kalau Luckey masih bekerja di perusahaan itu.

Sebelum menghilang dari peredaran, Luckey bisa dibilang adalah sosok yang berpengaruh di industri VR. Sampai saat ini, belum ada sosok yang bisa menggantikannya terlebih lagi karena industri VR sudah berkembang pesat sejak ia meluncurkan Rift pada 2012 lalu. (rns/rns)


Sumber

0 Response to "Pendiri Oculus Tinggalkan Facebook"

Post a Comment

ADS-1

ADS-2

ADS-3

ADS-4