Daftar Raksasa Teknologi Incaran Para Pencari Kerja

Jakarta - Google, Amazon, Facebook, Uber, dan Apple. Para raksasa teknologi ini masih menempati lima besar urutan teratas para pencari kerja.
Namun para pencari kerja di seluruh dunia sepertinya sepakat atas satu hal, Alphabet yang merupakan induk usaha dari Google, merupakan tempat yang paling menarik untuk bekerja.
Pemikiran itu semakin terbukti dengan keluarnya data 25 perusahaan yang paling dicari oleh para pencari kerja dalam data terbaru yang dirilis oleh LinkedIn.
Dalam data yang diberi nama LinkedIn's 2017 Top Companies Global List itu, Alphabet menempatkan posisi paling atas.
Untuk menentukan daftar ini, tim data LinkedIn menganalisis miliaran penelusuran oleh lebih dari 500 juta anggota situs tersebut, dengan mempertimbangkan tampilan dan penerapan pada lowongan pekerjaan, keterlibatan dengan perusahaan di LinkedIn dan jumlah karyawan yang tinggal di perusahaan setidaknya satu tahun.
LinkedIn sendiri tidak mempertimbangkan dirinya, atau perusahaan induknya, Microsoft, untuk daftar ini.
Dilansir dari CNBC, Senin (19/6/2017), detikINET merangkum 25 perusahaan dunia yang paling diminati pencari kerja dunia. Berdasarkan data tersebut, mayoritas ternyata merupakan perusahaan teknologi.
1. Alphabet
Induk usaha dari Google ini memang membuat banyak orang tertarik untuk bekerja. Salah satu alasannya perusahaan membiarkan karyawan terlibat dengan pengembangan perusahaan.
Lebih dai 27 ribu karyawan Alphabet ditempatkan dalam bidang penelitian dan pengembangan. Dalam bidang tersebut Alphabet menghabiskan uang sebesar USD 14 miliar.
Kesempatan dan sumber daya yang diberikan kepada karyawan untuk mengatasi masalah besar, mulai dari menciptakan mobil yang mengendalikan diri hingga menghambat ekstremisme, yang menempatkan Alphabet di posisi paling atas.
Baca Juga: Berkunjung ke Markas Google
2. Amazon
Perusahaan yang memiliki moto 'The everything store' ini memiliki total karyawan secara global mencapai 341.400. Amazon juga berhasil meraih tiga piala Oscar untuk programnya, memperkenalkan video perdana di India dan mengirimkan sebuah paket di Inggris melalui dengung. Semuanya dalam satu tahun terakhir.
Baca Juga: Jeff Bezos, Pendiri Amazon Berharta Rp 1.080 Triliun
3. Facebook
Facebook saat ini memiliki 1,9 miliar pengguna aktif setiap bulan. Perusahaan ini juga terus mencari bakat untuk membantunya memperluas jangkauannya.
"Saat Anda memasuki gedung kami, kami ingin Anda merasakan berapa banyak yang tersisa yang harus dilakukan dalam misi kami untuk menghubungkan dunia," kata CEO Mark Zuckerberg.
Baca Juga: Mark Zuckerberg Ajak Presiden Jokowi Keliling Markas Facebook
4. Uber
Perusahaan aplikasi yang berbaur dengan transportasi itu banyak diberitakan belakangan ini. Mulai dari sang CEO Travis Kalanick yang mengumumkan akan mengambil cuti hingga mantan karyawan yang membuat postingan blog membuat Uber semakin mendapatkan perhatian di LinkedIn yang meningkat 35%. Saat ini jumlah karyawan Uber secara global mencapai 12 ribu orang.
Baca Juga: Travis Kalanick, Bos Besar Uber yang Doyan Tampil Parlente
5. Apple
Apple menawarkan hibah saham karyawan kepada semua pekerjanya, termasuk karyawan paruh waktu dan ritel. Lebih dari 10% dari angkatan kerja ritelnya berubah setiap tahunnya, angka itu lebih kecil dibandingkan dengan 80% di seluruh industri.
Namun para pencari kerja di seluruh dunia sepertinya sepakat atas satu hal, Alphabet yang merupakan induk usaha dari Google, merupakan tempat yang paling menarik untuk bekerja.
Pemikiran itu semakin terbukti dengan keluarnya data 25 perusahaan yang paling dicari oleh para pencari kerja dalam data terbaru yang dirilis oleh LinkedIn.
Dalam data yang diberi nama LinkedIn's 2017 Top Companies Global List itu, Alphabet menempatkan posisi paling atas.
Untuk menentukan daftar ini, tim data LinkedIn menganalisis miliaran penelusuran oleh lebih dari 500 juta anggota situs tersebut, dengan mempertimbangkan tampilan dan penerapan pada lowongan pekerjaan, keterlibatan dengan perusahaan di LinkedIn dan jumlah karyawan yang tinggal di perusahaan setidaknya satu tahun.
LinkedIn sendiri tidak mempertimbangkan dirinya, atau perusahaan induknya, Microsoft, untuk daftar ini.
Dilansir dari CNBC, Senin (19/6/2017), detikINET merangkum 25 perusahaan dunia yang paling diminati pencari kerja dunia. Berdasarkan data tersebut, mayoritas ternyata merupakan perusahaan teknologi.
1. Alphabet
![]() |
Induk usaha dari Google ini memang membuat banyak orang tertarik untuk bekerja. Salah satu alasannya perusahaan membiarkan karyawan terlibat dengan pengembangan perusahaan.
Lebih dai 27 ribu karyawan Alphabet ditempatkan dalam bidang penelitian dan pengembangan. Dalam bidang tersebut Alphabet menghabiskan uang sebesar USD 14 miliar.
Kesempatan dan sumber daya yang diberikan kepada karyawan untuk mengatasi masalah besar, mulai dari menciptakan mobil yang mengendalikan diri hingga menghambat ekstremisme, yang menempatkan Alphabet di posisi paling atas.
Baca Juga: Berkunjung ke Markas Google
2. Amazon
![]() |
Perusahaan yang memiliki moto 'The everything store' ini memiliki total karyawan secara global mencapai 341.400. Amazon juga berhasil meraih tiga piala Oscar untuk programnya, memperkenalkan video perdana di India dan mengirimkan sebuah paket di Inggris melalui dengung. Semuanya dalam satu tahun terakhir.
Baca Juga: Jeff Bezos, Pendiri Amazon Berharta Rp 1.080 Triliun
3. Facebook
![]() |
Facebook saat ini memiliki 1,9 miliar pengguna aktif setiap bulan. Perusahaan ini juga terus mencari bakat untuk membantunya memperluas jangkauannya.
"Saat Anda memasuki gedung kami, kami ingin Anda merasakan berapa banyak yang tersisa yang harus dilakukan dalam misi kami untuk menghubungkan dunia," kata CEO Mark Zuckerberg.
Baca Juga: Mark Zuckerberg Ajak Presiden Jokowi Keliling Markas Facebook
4. Uber
![]() |
Perusahaan aplikasi yang berbaur dengan transportasi itu banyak diberitakan belakangan ini. Mulai dari sang CEO Travis Kalanick yang mengumumkan akan mengambil cuti hingga mantan karyawan yang membuat postingan blog membuat Uber semakin mendapatkan perhatian di LinkedIn yang meningkat 35%. Saat ini jumlah karyawan Uber secara global mencapai 12 ribu orang.
Baca Juga: Travis Kalanick, Bos Besar Uber yang Doyan Tampil Parlente
5. Apple
![]() |
Apple menawarkan hibah saham karyawan kepada semua pekerjanya, termasuk karyawan paruh waktu dan ritel. Lebih dari 10% dari angkatan kerja ritelnya berubah setiap tahunnya, angka itu lebih kecil dibandingkan dengan 80% di seluruh industri.
Baca Juga: Perangkat Anyar Apple Siap Menggoda Fanboy
CEO Tim Cook mengatakan bahwa dia berencana menggandakan layanan Apple seperti iTunes dan Apple Pay selama empat tahun ke depan. Hal itu membuat para pencari kerja tertarik untuk bergabung dengan Apple.
Sementara untuk sisa perusahaan lainnya, yakni:
6. Salesforce
7. McKinsey & Company
8. LVMH
9. L'Oreal
10. Dell Technologies
11. Cisco
12. Tesla
13. Oracle
14. Siemens
15. Unilever
16. The Walt Disney Company
17. Johnson & Johnson
18. IBM
19. Deloitte
20. PepsiCo
21. Accenture
22. EY
23. Schneider Electric
24. Adobe
25. GE
(rou/rou) CEO Tim Cook mengatakan bahwa dia berencana menggandakan layanan Apple seperti iTunes dan Apple Pay selama empat tahun ke depan. Hal itu membuat para pencari kerja tertarik untuk bergabung dengan Apple.
Sementara untuk sisa perusahaan lainnya, yakni:
6. Salesforce
7. McKinsey & Company
8. LVMH
9. L'Oreal
10. Dell Technologies
11. Cisco
12. Tesla
13. Oracle
14. Siemens
15. Unilever
16. The Walt Disney Company
17. Johnson & Johnson
18. IBM
19. Deloitte
20. PepsiCo
21. Accenture
22. EY
23. Schneider Electric
24. Adobe
25. GE
Sumber
0 Response to "Daftar Raksasa Teknologi Incaran Para Pencari Kerja"
Post a Comment