Tamatnya Edisi Cetak Majalah Hai



Jakarta - Salah satu majalah anak muda legendaris, Hai, baru-baru ini memutuskan mengakhiri edisi cetaknya. Mereka beralih sepenuhnya menjadi media online.

"Apa benar majalah Hai tutup? Jawabannya, Hai masih ada kok. Namun, HAI ke depannya fokus di digital. Majalah Hai reguler edisi terakhir terbit bulan Juni 2017 ini," sebut Hai dalam keterangan di situsnya.

Jadi, Hai masih ada, tapi sekarang hanya bisa diakses via internet. Bukan tanpa alasan mereka melakukannya. Sekarang memang era internet sementara media cetak memiliki beberapa keterbatasan.

"Sadar atau nggak, era digital emang makin dahsyat perkembangannya. Emang udah saatnya buat kita explore dunia tanpa sekat ini. Makanya, mulai dari sekarang Hai bakal fokus di platform digital," jelas Hai.

Bagaimanapun, hilangnya majalah cetak Hai yang sudah terbit sejak tahun 1977 cukup mengagetkan. Di dunia maya, banyak netizen yang menyuarakan kesedihannya.

"Majalah Hai akhirnya gulung tikar menyusul Kawanku dan majalah lainnya...nasib media cetak Indonesia sudah dekat titik nadir," sebut seorang netizen.

"Dulu pas jaman SMP aku langganan tabloid Soccer sekaligus majalah Hai biar nambah wawasan haha. Guntingin foto cewe yg cakep2 tempel di kamar," tulis netizen lain bernostalgia.

Belakangan ini memang terindikasi semakin banyak media cetak gugur atau pindah ke jagat online. Pada tahun 2016 lalu misalnya, majalah terkenal untuk pria FHM memutuskan tutup.

Di negara seperti Amerika Serikat, media cetak pun sudah cukup banyak yang tutup. Sebut saja Tampa Tribune, Pittsburgh Tribune-Review dan lain-lain. (fyk/rns)


Sumber

0 Response to "Tamatnya Edisi Cetak Majalah Hai"

Post a Comment

ADS-1

ADS-2

ADS-3

ADS-4