Perang Mobil Otonom, Google Gugat Uber ke Pengadilan



Uber digugat ke pengadilan lantaran dituding mencuri teknologi dan rahasia perdagangan dari Google. Waymo, perusahaan mobil otonom Google yang kini dikelola induk perusahaan Alphabet, memperkarakan subsidiary Otto, sayap perusahaan Uber yang menangani proyek mobil otonom.

Gugatan ini menilai, mantan manajer Waymo, Anthony Levandowski membawa informasi rahasia ketika dia meninggalkan Google untuk ikut mendirikan Otto. Uber menganggap serius gugatan ini dan akan melakukan analisa terlebih dahulu.

Dikutip dari BBC, Levandowski dituding mendownload 14 ribu file penting saat masih menjadi karyawan Google. File itu tidak seharusnya dibawa ke perusahaan pesaing.

"Kami yakin kalau aksi tersebut adalah bagian dari rencana terpadu untuk mencuri rahasia perdagangan dan properti intelektual Waymo," kata pihak Waymo.

Alphabet menciptakan perusahaan Waymo awal tahun ini untuk mengembangkan teknologi mobil otonom. Sebelumnya, pengembangan ini dikendalikan oleh Google. Waymo mengaku terpaksa mengambil keputusan sulit menggugat Uber.

"Induk perusahaan kami Alphabet sudah lama bekerja dengan Uber di banyak area dan kami tidak mengambil keputusan ini dengan mudah," sebut Waymo di blognya.

"Namun, karena ada banyak fakta di mana teknologi kami telah dicuri, kami tidak punya pilihan selain mempertahankan investasi dan pengembangan teknologi unik ini," tambah mereka.

Teknologi yang jadi perkara di sini adalah LiDAR, sistem radar berbasis laser yang membantu mobil otonom memetakan situasi sekeliling. Waymo menuding sistem yang dikembangkan Uber sama dengan sistem mereka, sebagai akibat dari kelakuan Levandowski. (fyk/fyk)


Sumber

0 Response to "Perang Mobil Otonom, Google Gugat Uber ke Pengadilan"

Post a Comment

ADS-1

ADS-2

ADS-3

ADS-4