BlackBerry KEYone Didiskon
Jakarta - Bagi yang berencana membeli BlackBerry KEYone, kabar yang satu ini pasti menggembirakan. Di Inggris, harga smartphone tersebut didiskon.
Dikutip dari GSM Arena, Minggu (23/7/2017), retailer Carphone Warehouse mencantumkan BlackBerry KEYone dengan banderol 449 pound sterling (sekitar Rp 7,7 juta). Harga ini didiskon 50 pound sterling dari harga aslinya.
Penawaran ini tersedia untuk versi non-bundling dengan SIM card operator. Tidak ada informasi hingga kapan penawaran ini berlangsung. Belum diketahui pula negara mana saja yang nantinya akan ikut memangkas harga BlackBerry KEYone.
Mei lalu, BlackBerry menyebutkan inovasi yang disodorkannya melalui KEYone terbilang sukses. Pasalnya, jumlah pemesanan ponsel ini diklaim luar biasa.
Hal itu disampaikan oleh Presiden TCL Steve Cistulli. Dia menyebutkan kalau BlackBerry KEYone menjadi salah satu ponsel yang paling banyak dipesan di Kanada. BlackBerry KEYone sendiri ditawarkan lewat operator seluler Rogers di negara tersebut.
Sayang, Cistulli belum mau membeberkan berapa banyak pesanan yang didapat BlackBerry KEYone. Melalui Twitter, dia sekadar mengungkapkan kebahagiaannya atas pencapaian KEYone yang disebutnya 'outstanding'.
"Permintaan untuk KEYone luar biasa. Kami telah menerima pemesanan paling banyak di (operator seluler) Rogers yang pernah dicetak perangkat BlackBerry," kicaunya.
BlackBerry KEYone merupakan ponsel berbasis Android yang didukung OS Android 7.1 Nougat. Baik BlackBerry dan TCL, mengklaim bahwa BlackBerry KEYone adalah ponsel yang aman, karena memungkinkan pengguna memeriksa izin keamanan setiap kali aplikasi meminta update.
BlackBerry KEYone direncanakan untuk dipasarkan ke seluruh dunia, namun dengan tanggal perilisan yang berbeda-beda. Ponsel ini tersedia sejak April 2017. Ada tiga negara yang dipilih sebagai penjualan perdana BlackBerry KEYone yakni Amerika Serikat, Eropa dan Inggris. Belum ada kabar terbaru soal pemasarannya di tingkat global, termasuk di Indonesia.
(rns/rns) 
Foto: detikINET/Ardhi Suryadhi 
Foto: detikINET/Ardhi Suryadhi 
Foto: detikINET/Ardhi Suryadhi 
Foto: detikINET/Ardhi Suryadhi 
Foto: detikINET/Ardhi Suryadhi 
Foto: detikINET/Ardhi Suryadhi 
Foto: detikINET/Ardhi Suryadhi 
Foto: detikINET/Ardhi Suryadhi 
Foto: detikINET/Adi Fida Rahman 
Foto: detikINET/Adi Fida Rahman 
Foto: detikINET/Adi Fida Rahman 
Foto: detikINET/Adi Fida Rahman
Dikutip dari GSM Arena, Minggu (23/7/2017), retailer Carphone Warehouse mencantumkan BlackBerry KEYone dengan banderol 449 pound sterling (sekitar Rp 7,7 juta). Harga ini didiskon 50 pound sterling dari harga aslinya.
Penawaran ini tersedia untuk versi non-bundling dengan SIM card operator. Tidak ada informasi hingga kapan penawaran ini berlangsung. Belum diketahui pula negara mana saja yang nantinya akan ikut memangkas harga BlackBerry KEYone.
Mei lalu, BlackBerry menyebutkan inovasi yang disodorkannya melalui KEYone terbilang sukses. Pasalnya, jumlah pemesanan ponsel ini diklaim luar biasa.
Hal itu disampaikan oleh Presiden TCL Steve Cistulli. Dia menyebutkan kalau BlackBerry KEYone menjadi salah satu ponsel yang paling banyak dipesan di Kanada. BlackBerry KEYone sendiri ditawarkan lewat operator seluler Rogers di negara tersebut.
Sayang, Cistulli belum mau membeberkan berapa banyak pesanan yang didapat BlackBerry KEYone. Melalui Twitter, dia sekadar mengungkapkan kebahagiaannya atas pencapaian KEYone yang disebutnya 'outstanding'.
"Permintaan untuk KEYone luar biasa. Kami telah menerima pemesanan paling banyak di (operator seluler) Rogers yang pernah dicetak perangkat BlackBerry," kicaunya.
BlackBerry KEYone merupakan ponsel berbasis Android yang didukung OS Android 7.1 Nougat. Baik BlackBerry dan TCL, mengklaim bahwa BlackBerry KEYone adalah ponsel yang aman, karena memungkinkan pengguna memeriksa izin keamanan setiap kali aplikasi meminta update.
BlackBerry KEYone direncanakan untuk dipasarkan ke seluruh dunia, namun dengan tanggal perilisan yang berbeda-beda. Ponsel ini tersedia sejak April 2017. Ada tiga negara yang dipilih sebagai penjualan perdana BlackBerry KEYone yakni Amerika Serikat, Eropa dan Inggris. Belum ada kabar terbaru soal pemasarannya di tingkat global, termasuk di Indonesia.
(rns/rns)
Sumber
0 Response to "BlackBerry KEYone Didiskon"
Post a Comment